Massage Passing merupakan suatu teknik bagaimana mengatur
suatu alur komunikasi messaging terhadap proses pada system. Message passing
dalam ilmu komputer adalah suatu bentuk komunikasi yang digunakan dalam
komputasi paralel, pemrograman-berorientasi objek, dan komunikasi interprocess.
Dalam model ini, proses atau benda dapat mengirim dan menerima pesan yang
terdiri dari nol atau lebih byte, struktur data yang kompleks, atau bahkan
segmen kode ke proses lainnya dan dapat melakukan sinkronisasi. Paradigma
Message passing yaitu :
1. Banyak contoh dari paradigma sekuensial
dipertimbangkan bersama-sama.
2.Programmer membayangkan beberapa prosesor, masing-masing
dengan memori, dan menulis sebuah program untuk berjalan pada setiap prosesor.
3. Proses berkomunikasi dengan mengirimkan pesan satu
sama lain.
Terdapat beberapa metode dalam pengiriman pesan yaitu :
· Synchronous
Message Passing
Pengirim menunggu untuk mengirim pesan sampai penerima siap
untuk menerima pesan. Oleh karena itu tidak ada buffering. Selain itu Pengirim
tidak bisa mengirim pesan untuk dirinya sendiri.
· Ansynchronous
Message Passing
Pengirim akan mengirim pesan kapanpun dia mau. Pengirim
tidak peduli ketika penerima belum siap untuk menerima pesan. Oleh karena itu
diperlukan buffering untuk menampung pesan sementara sampai penerima siap
menerima pesan. Selain itu pengirim dapat pesan untuk dirinya sendiri.
Kegunaan Message Passing :
- Shared-memory
pada multiprocessor
- Shared-memory
pada uniprocessor
- Sistem
terdistribusi
Karakteristik perancangan message passing:
A. Synchronization
a. Send
- blocking
- nonblocking
b. Receive
- blocking
- nonblocking
- test
for arrival
B. Addressing
Direct :
a. Send
b. Receive
- explicit
- implicit
Indirect :
- static
- dynamic
- ownership
C. Format
a. Content
b. Length
- fixed
- variable
D. Queuing Discipline
a. FIFO
b. Priority
Sumber :